BatakPedia.org – Dua menteri membuka perhelatan internasional, Summit Women 20 (W20) yang diadakan di Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumut, Selasa (19/7).
Pembukaan ditandai pengguntingan pita anjungan W20 Toba Expo 2022 dan pemukulan Gordang Sembilan oleh Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
Dua menteri itu didampingi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Ny Nawal Edy Rahmayadi, Ny Devi Luhut Binsar Panjaitan, Pangdam I/BB Mayjen TNI Ahmad Daniel Chardin, Ny Sandiaga Uno, Presiden Kowani Titien Pamudji dan Chair of W20 Indonesia Handrianus Uli Silalahi.
Sandiaga menyampaikan apresiasi dan optimistis kegiatan dapat mendorong pertumbuhan kebangkitan ekonomi, khususnya pelaku usaha UMKM perempuan di kawasan Danau Toba dan dunia.
Untuk kegiatan ini, pihaknya memfasilitasi aksesilibitas dan menambah konektifitas penerbangan langsung Singapore – Silangit dan Medan – Singapore.
Sementara I Gusti Ayu mengatakan, perempuan juga merupakan tulang punggung pemulihan ekonomi global dan berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.
Dia berharap diskusi W20 menyenangkan dan bermanfaat untuk pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Handriani Uli Silalahi mengatakan, pertemuan W20 menawarkan dan memiliki kesempatan penting dalam memastikan pemulihan ekonomi yang inklusif dengan menempatkan peran perempuan.
Isu penting Komunike yang disepakati W20 di Parapat akan disampaikan kepada Presiden Joko Widodo selaku presiden G20 untuk selanjutnya ditindak lanjuti dalam pertemuan G20 presidensi pada November 2022. (antara)