Batakpedia.org– Pemerintah terus mengembangkan dan mengupayakan pariwisata Indonesia salah satunya melalui Pembangunan 5 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) meliputi Danau Toba, Borobudur, Lombok, Labuan Bajo, hingga Manado Bitung-Likupang. Pembangunan ditargetkan akan selesai pada akhir 2020.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, ada Rp7,6 triliun untuk 5 KSPN itu.
“Kementerian PUPR anggarkan Rp7,6 triliun dan dari Kementerian Perhubungan sekitar Rp2,5 triliun untuk investasi langsung APBN,” ujar Basuki.
Proses pembangunan sudah dikoordinasikan dan bertemu dalam pertemuan lima menteri pada jumat (25/10) antara lain Kemenhub, Kementerian BUMN, Kemenparekraf, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam rangka membicarakan program pembangunan.
“Harapannya terjalin sinergi yang baik yang sudah kami bangun bisa delivered dan langsung dimanfaatkan oleh Kementerian BUMN dan Kemenparekaf, serta didukung dengan investasi,” ucap Basuki.
Senada dengan Basuki, Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, untuk meningkatkan inisiatif baru terhadap fungsi-fungsi keusahaan seperti investasi di beberapa wilayah KSPN maka sangat diperlukan koordinasi dalam hal ini.
“Contohnya sudah ada program bagus di Labuan Bajo, saya usulkan format ini bisa dilakukan di beberapa tempat lain, karena tidak mungkin mengandalkan dana APBN. Jadi kita mendorong investasi di KSPN Super Prioritas,” ujar Budi. (cnn)