
responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
Batakpedia.org-Panyabungan. Bumi Mandailing Natal (Madina) ternyata masih banyak menyimpan objek wisata alam yang indah. Salah satu objek wisata disebut warga sangat eksotis adalah air terjun Caroce di Desa Tandikek, Kecamatan Ranto Baek, Kabupaten Madina.
Objek wisata alam ini bila dikelola secara professional bisa menjadi ikon wisata Madina. Sebab, panorama air terjun Caroce sungguh sangat eksotis. Tidak kalah dengan pemandangan air terjun yang sudah kesohor di nusantara.
Hanya saja daerahnya (air terjun Carote) kurang dikenal di daerah lain karena kurang publikasi. Padahal, lokasinya hanya berjarak tujuh ratus meter dari jalan nasional dan dapat dilalaui dengan kenderaan dari berbagai jenis.
Andai air terjun Caroce dikelola dengan maksimal dan professional tentu akan menjadi salah satu agenda tujuan wisata warga Madina secara khusus dan daerah lainnya secara umum.
Pengelolaan kekayaan alam itu selain akan dapat membuka lapangan kerja baru, juga akan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Tapi pemerintah diharapkan membangun sarana pendukungnya sehingga wisatwan nyaman berkunjung .
Memiliki dua air terjunan, terlihat air terjun Caroce sunguh menawan dengan desiran air yang mengalir. Pesona alam yang mengasyikan dengan kondisi alam masih alami membuat suasana jadi nyaman apalagi saat menghilangkan kepenatan dari aktivitas keseharian.
Dari hasil wawancara wartawan dengan salah seorang pengelola warung di seputar air terjun Carone, Asrina, baru baru ini mengatakan pada hari-hari tertentu seperti musim libur sekolah, libur lebaran dan hari Sabtu dan Minggu air terjun Caroce ramai dengan pengunjung dari berbagai daerah.
Pada hari libur tertentu air terjun ini sangat ramai dengan pengunjung yang datang dari berbagi penjuru daerah. Seperti dari pantai barat Madina, Natal, Sinunukan, Batahan dan Batang Natal dan dari Pasaman, Sumatera Barat, ucap Asrina.
Asrina menjelaskan, kebiasaan puncak pengunjung di air terjun tersebut pada saat Lebaran. Pengunjung yang datang bisa mencapai ratusan jiwa, sehinga sebagai pengelola warung di daerah tersebut, Lebaran adalah saat panen.
”Kalau lagi musim Lebaran pengunjung yang datang sungguh ramai, tentu kedatangan mereka juga membawa berkah rezeki bagi kita sebagai pengelola warung,” ujar Asrina yang mengaku sudah puluhan tahun mengelola warung di daerah tersebut, turun temurun dari orangtuanya.
Air terjun bukan hanya soal pemandangan, tapi juga soal debit air dan ketinggiannya. Meski air terjun Caroce tidak terlalu tinggi, namun air terjun Caroce memiliki daya tarik tersendiri.
”Meski air terjunnya hanya beberapa meter, namun terlihat anggun apalagi saat debit air naik, hal ini membuat magnet tersendiri bagi pecinta alam yang datang dan berusaha untuk kembali ke wisata alam tersebut,”katanya. (medanbisnis)