Batakpedia.org-Masyarakat Sumatera Utara khususnya yang berada di Kawasan Danau Toba masih dalam satu minggu terakhir ini masih diramaikan menyoal peniadaan Festival Danau Toba (FDT) pada tahun 2020 ini.
Sejumlah tokoh nasional, lokal, penggiat bahkan para pimpinan daerah di kawasan Danau Toba protes dan menolak keras maksud dari peniadaan Festival Danau Toba tersebut.
Ria Telaumbanua selaku Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara akhirnya angkat bicara tentang dilaksanakan atau tidaknya even Festival Danau Toba pada 2020. Ria melalui aplikasi percakapan WhatsApp, Ria menyatakan Festival Danau Toba tahun 2020 tetap akan dilaksanakan. Karena anggarannya telah tersedia di APBD.
“Tetap dilaksanakan dan anggarannya juga masih tetap ada,” ungkap Ria.
Lebih lanjut Ria menerangkan Pemprov akan terlbih dahulu melakukan rapat koordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti pemkab di Kawasan Danau Toba dan Badan Penyelenggara Otorita Danau Toba (BPODT).
Hal ini dilakukan guna menentunkan waktu pelaksanaan FDT tahun 2020 serta mengenai konsep, nama mengenai pelaksanakan Festival Danau Toba.
“Nanti semua kita bahas dan tergantung dari hasil rapat koordinasi,” pungkas Ria.
Dengan kepastian bahwa Festival Danau Toba pada tahun 2020 maka akan memberikan ketenangan dan kepastian kepada masyarakat.(hitabatak)