Batakpedia.org-Danau Toba Rally 2019 yang diselenggarakan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut di Sirkuit Aek Nauli, Simalungun, Provinsi Sumatra Utara, 23-24 November 2019 memperebutkan juara nasional akhirnya selesai sudah dengan menghadirkan tiga juara umum.
Juara I Umum berhasil diraih HM Rihans Variza asal Kalimantan Selatan dengan navigator Anthony Sarwono asal DKI dari HRVRT BGM HBM BMB Rally Team, mengendari Masda 2 AP4 dengan catatan waktu 1:44:00.2.
Juara II Umum diraih Rizky Prayoga asal Kalimantan Selatan dan navigator Donny Wardono asal Jawa Barat dari HRVRT BGM HBM BMB Rally Team mengendari Mitsubishi Lancer Evo X dengan catatan waktu 1:50:17.7.
Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah yang ikut serta dalam kerjunas ini mendapatkan Juara III Umum. Ijeck bersama navigatornya, Uche, dengan mengendarai Subaru WRX Sti yang berasal dari Bla Bla Bla Motorsport, berhasil merebut Juara 3 Umum dengan catatan waktu 1:50:27.7.
Ijeck Nyaris Masuk Jurang
Ijeck juga bercerita, dalam rally kali ini, ada satu pengalaman yang tak terlupakannya. Dirinya hampir saja celaka, masuk ke dalam jurang di SS 8. Namun masih ada dua batang kayu yang menahan mobilnya sehingga masih selamat.
“Yang tak terlupakan ya tadi, saya di SS 8 bersyukur saya mobil saya itu posisinya sudah di ambang jurang, tapi Allah masih melindungi. Ada dua batang kayu yang menahan jadi di situ mobil tergantung. Ini jadi pengalaman dan mudah mudahan ini jadi evaluasi bagi saya ke depan agar lebih teliti dalam melihat jalur khususnya yang berbahaya,” ujar Ijeck.
Lanjut Ijeck, dirinya ingin Gelaran World Rally Championship (WRC) bisa digelar di Danau Toba di tahun 2022 mendatang. Danau Toba dirasa cocok sebagai lokasi WRC karena ingin membantu mempromosikan Danau Toba ke mancanegara.
“Kita inginnya membuatnya di Danau Toba karena kita ingin membantu mempromosikan Danau Toba. Karena kejuaraan dunia itu pastinya banyak tim tim besar yang datang dan banyak penonton rally datang dari negara lain. Pastinya juga kawan kawan media dari seluruh dunia akan datang meliput kegiatan itu. Itu akan menguntungkan negara kita, daerah kita,” ujar Ijeck.
Namun, dirinya mengakui bahwa cita-cita ini tidak bisa hanya diwujudkan oleh Pemprov Sumut dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut saja, perlu dukungan dari pemerintah pusat agar hal ini terwujud.
“Persiapan ini tak hanya bisa Pemprov semata atau IMI saja, tapi juga Pemerintah Pusat melalui Kementrian terkait. Dan kami sedang mempersiapkan dari tingkat nasional, sekarang sudah Asia Pacific dan di 2020 kami akan cona beraudiensi dengan kementrian terkait untuk WRC ini karena menujut tahun 2022 persiapannya harus dari sekarang,” jelas Ijeck.
Bupati Simalungun JR Saragih mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Wakil Gubernur Sumut dan IMI Sumut karena sudah mempercayai Kabupaten Simalungun dalam pelaksanaan Danau Toba Rally 2019. Ke depan, dirinya juga akan kembali membenahi Danau Toba agar menjadi lebih baik baik dari sisi infrastruktur hingga ke pelayanan.
“Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Wakil Gubernur, kepada panitia rally yang sudah mempercayai Kabupaten Simalungun sebagai lokasi rally. Harapan kami ini bisa berlanjut sehingga Danau Toba semakin dicintai oleh siapapun. Ke depan, kami akan benahi Danau Toba agar menjadi lebih baik termasuk dalam pelayanan ke depan,” ujar JR Saragih. (hitabatak)