Batakpedia.org-Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi mengumumkan pemeringkatan perguruan tinggi berbasis kinerja penelitian pada 19 November 2019. Peringkat perguruan tinggi Berbasis Kinerja Penelitian ini tertuang dalam Surat Dirjen Risbang No./850/E2.4/Rs.04/2019 Tanggal 19 November 2019. Dari hasil penilaian yang sudah dilakukan oleh Kemeristekdikti ini mengungkapkan bahwa Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan masuk dalam 100 universitas se-Indonesia.
Dilansir dari laman uhn.ac.id, ada empat indikator utama penilaian yang harus dipersiapkan secara matang. Pertama, sumber daya penelitian, baik dosen maupun staf pendukung. Kedua, manajemen penelitian. Ketiga, luaran penelitian seperti buku, publikasi ilmiah, KI dan produk kebijakan. Keempat, revenue generating. Seluruh indikator dimaksud harus dilengkapi dengan bukti pendukung untuk kemudian dilaporkan secara online melalui Simlitabmas.
UHN Medan masuk dalam 100 perguruan tinggi terbaik secara nasional tepatnya UHN menempati peringkat 96 secara nasional baik PTN maupun PTS.
Janpatar Simamora selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UHN melalui Humas UHN Jonson Rajagukguk menerangkan bahwa UHN naik menjadi klaster utama yang sebelumnya tingkat binaan.
“UHN juga berhasil lompat klaster. Yaitu menjadi klaster utama dari sebelumnya berada di klaster binaan. Sementara di tingkat Sumut, UHN Medan menempati PTS terbaik peringkat 2,” tuturnya.
Janpatar Simamora melanjutkan terdapat dua catatan yang menggembirakan bagi UHN Medan
“Ada dua catatan menggembirakan dari prestasi tersebut, yakni UHN menorehkan sejarah pertamanya masuk dalam jajaran 100 perguruan tinggi terbaik se-Indonesia. Kedua, UHN berhasil melakukan lompat klaster sebanyak dua klaster, dimana saat ini berhasil menyabet klaster utama dari sebelumnya klaster binaan, Sangat jarang perguruan tinggi yang mampu meraih prestasi ini,” katanya.
Lebih lanjut Janpatar Simamora menjelaskan prestasi yang sudah didapatkan ini berkat dukungan dari semua civitas UHN Medan sendiri.
“Awalnya kami hanya menargetkan UHN naik 1 klaster dari binaan menjadi Madya, namun berkat dukungan pimpinan universitas, seluruh dosen dan pegawai target lompat klaster coba kami pelajari secara mendalam. Hasilnya UHN benar-benar lompat klaster menjadi Klaster Utama.” ujar Simamora.
Dengan prestasi ini, maka untuk 3 tahun ke depan, UHN mendapat kesempatan mengelola dana penelitian hingga Rp. 15 miliar per tahun serta dapat mengajukan reviewer nasional penelitian. Artinya, naiknya klaster UHN akan berdampak positif pada peningkatan dana penelitian yang dapat dikelola dari pemerintah.
Rektor Universitas HKBP Nommensen Medan Haposan Siallagan, menyatakan sangat bergembira dengan dengan torehan prestasi yang dicatatkan LPPM UHN ini.
“Ini prestasi luar biasa dan sangat membanggakan, terlebih kami berhasil lompat klaster menjadi Klaster Utama” pungkasnya. (hitabatak)