Batakpedia.org– Sebagai danau terbesar di Indonesia, Danau Toba menjadi salah satu destinasi wisata menarik yang ada di Sumatera Utara. Selain menjadi objek wisata untuk menikmati keindahan alam, Danau Toba juga menjadi tempat diselenggarakannya berbagai macam kegiatan, salah satunya Festival Danau Toba.
Nah, selain Festival Danau Toba ini, ternyata ada beberapa kegiatan yang diadakan. Kegiatannya beragam, mulai dari festival kebudayaan sampai event musik. Nah, kalau kamu berencana untuk pergi ke Sumatera Utara dan mengunjungi Danau Toba, coba deh cek lima festival atau kegiatan yang diselenggarakan di Danau Toba berikut ini!
1. Festival Rondang Bittang
Festival Rondang Bittang adalah salah satu festival yang diadakan di sekitar Danau Toba. Festival Rondang Bittang sendiri merupakan bagian dari budaya masyarakat di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Festival kebudayaan ini akan menampilkan kebudayaan yang kental dari Kabupaten Simalungun, termasuk tarian khas Simalungun.
Selain tari-tarian, ada juga tradisi menarik rotan atau biasa disebut oleh masyarakat sekitar dengan istilah Cerita Otang.
2. Samosir Music International
Bukan cuma dipakai untuk mengadakan kegiatan kebudayaan, Danau Toba juga sering dipakai untuk acara musik, salah satunya adalah Samosir Music International. Event yang sudah diadakan sejak tahun 2014 ini menjadi ajang berkumpulnya para musisi, komposer, dan penikmat musik baik dari dalam mau pun luar negeri.
Untuk tahun 2019 ini, Samosir Music International rencananya diadakan pada tanggal 23-24 Agustus yang lalu. Menariknya, musisi dari dalam dan luar negeri akan berkolaborasi dan membawakan lagu-lagu Batak. Samosir Music International sendiri akan digelar di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Duh, bikin merinding deh pasti suaranya!
3. Gran Fondo New York (GFNY) Lake Toba 2019
Event yang satu ini juga tidak kalah menarik untuk disaksikan jika Anda punya rencana mengunjungi Danau Toba. GFNY sendiri merupakan event olahraga balap sepeda berskala internasional yang sudah diadakan sejak tahun 2011 di beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia. Nah, untuk Indonesia sendiri GFNY diadakan di dua tempat, yakni Bali dan Sumatera Utara.
4. Tao Silalahi Arts Festival
Tao Silalahi Arts Festival sendiri merupakan event yang menggabungkan konsep antara kebudayaan dan ekologis. Dengan kata lain, selain menyuguhkan kegiatan seni dan budaya, Tao Silalahi Arts Festival juga diharapkan bisa menanamkan nilai kepedulian terhadap lingkungan pada para peserta.
Ada berbagai macam kegiatan yang diadakan di event ini, seperti berkemah, menanam bibit pohon, hingga pertunjukan kesenian dan kebudayaan. Tujuan diadakan Tao Silalahi Arts Festival sendiri tak lain sebagai upaya untuk mengembalikan kembali kejayaan Danau Toba.
5. Tour de Sinabung
Pesona keindahan Danau Toba juga menjadi daya tarik tersendiri untuk sport tourism. Selain GFNY Lake Toba tadi, ada juga Tour de Sinabung. Kegiatan ini sudah lima kali diadakan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Sambil bersepeda, peserta akan disuguhkan oleh keindahan alam Danau Toba. (idntimes)